Al Qur'an Tahu Lebih Dahulu

     Dulu sewaktu masih sekolah di SMP Ibu Lina seorang guru fisika pernah sepintas menjelaskan mengenai teori relativitas yang notabene tak satupun dikelas memahami maksudnya dan baru setelah SMA saya pun sedikit memahaminya. Tak satupun menarik dari teori relativitas tersebut sebelum akhirnya Bu Zaini seorang guru fisika SMA yang religius membeberkan bahwa dalam Al Qur'an sebenarnya sudah tersirat informasi mengenai waktu yang relatif. Teori relativitas sendiri seperti diakui oleh banyak orang pertama kali dibuktikan dan diperkenalkan oleh seorang ilmuan besar bernama Albert Einstein. Dengan teori relativitas umum dan khusus yang diusung oleh Einstein, masyarakat menyadari bahwa waktu adalah sebuah konsep yang relatif dimana waktu dapat berubah bergantung keadaanya. Dengan pembuktian yang dilakukan, Einstein membuktikan bahwa waktu tergantung pada masa dan kecepatan.
    Lantas apa yang membuat saya tertarik dengan pembuktian Al Qur'an tentang waktu yang relatif?

    Seperti kita ketahui Al Qur'an pertama kali diturunkan ketika Nabi Muhammad SAW bermukim di Mekah sekitar 610-620 Masehi, dari sana kita dapat membayangkan bahwa betapa canggihnya jika ada seseorang yang mampu menjelaskan sebuah konsep waktu yang relatif. Tapi bagaimana dengan Al Qur'an ? seperti yang diungkapan guru fisika saya, Al Qur'an dengan sejumlah ayat-ayatnya sudah mempunya informasi mengenai waktu yang bersifat relatif seperti cuplikan ayat-ayat berikut yang saya kutif dari berbagai sumber:

"Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut perhitunganmu." (Al Qur'an, 32:5)


"Dan mereka meminta kepadamu agar azab itu disegerakan, padahal Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu menurut perhitunganmu." (Al Qur'an, 22:47)


"Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya limapuluh ribu tahun." (Al Qur'an, 70:4)


"Allah bertanya: 'Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?' Mereka menjawab: 'Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang menghitung.' Allah berfirman: 'Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui'." (Al Qur'an, 23:122-114)

   Seperti dalam ayat  ke-4 diatas, diungkapkan bahwa manusia dapat merasakan waktu yang berbeda-beda dan juga kadangkala bisa merasakan waktu yang pendek terasa lebih lama. Dari penjelasan seorang guru yang religius dan dengan pembuktian ayat-ayat Al Qur'an saya semakin mempercayai bahwa Al Qur'an adalah kitab abadi yang tidak akan lekang oleh waktu. Selain teori relativitas, masih banyak lagi pengetahuan-pengetahuan mengenai teknologi yang sebelumnya tidak terpikirkan oleh manusia akan tetapi sudah tersurat dengan jelas dalam kitab suci umat islam yaitu Al Qur'an.

0 komentar:

Posting Komentar

 
© 2011 | | Untuk Lomba Salam UI 14